Advertisement

Promo November

2 Jenazah Ditemukan di Selter Anjing Kota Blitar

Newswire
Selasa, 02 Januari 2024 - 06:37 WIB
Sunartono
2 Jenazah Ditemukan di Selter Anjing Kota Blitar Korban kejahatan - kecelakaan / Ilustrasi Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, BLITAR—Aparat Kepolisian Resor Blitar Kota, Jawa Timur, menangani temuan dua jenazah di selter anjing yang berada di Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.

Kasatreskrim Polres Blitar Kota AKP Hendro Utaryo mengemukakan kasus itu terungkap dari laporan warga yang resah dengan bau tidak sedap di sekitar selter tersebut. Anggota ke lokasi dan menemukan korban dalam kondisi sudah mulai membusuk.

Advertisement

"Saat ditemukan kondisinya sudah membusuk, kemungkinan lebih dari tiga hari. Saat ini jenazah sudah dibawa ke rumah sakit," katanya di Blitar, Senin malam.

BACA JUGA : Jenazah Lukas Enembe Tiba di Jayapura

Pihaknya belum bisa mengetahui dengan pasti penyebab kematian korban termasuk dugaan pembunuhan, sebab ada darah di sekitar tubuh korban. Jenazah akan dilakukan autopsi sehingga bisa diketahui penyebab kematiannya.

"Tadi ada bercak darah sedikit, makanya dokter forensik yang bisa memastikan penyebabnya. Kalau dugaan ada dugaan tidak wajar, tapi kami belum bisa memastikan dan masih dalami lebih lanjut," kata dia.

Ketua RW di lingkungan tersebut, Siswanto mengatakan warga memang awalnya resah dengan bau tidak sedap yang tercium dari tempat tersebut. Ia pun nekat ke lokasi dan mengetahui ada mayat.

"Saya ke lokasi dan setelah investigasi ada mayat. Ternyata di dalamnya ada mayat lain juga," kata Siswanto.

Korban yang meninggal tersebut dikenal warga sekitar sebagai Erlin, 47. Ia tinggal dengan pembantunya yang hingga kini belum diketahui namanya.

Saat proses evakuasi, petugas juga kesulitan sebab pintu dikunci. Hingga kemudian, dibuka paksa dan berhasil. Petugas pun masuk ke dalam rumah korban.

Di dalam rumah itu, petugas pun juga bersiap membawa tongkat panjang, sebab tempat itu terdapat puluhan ekor anjing. Sejumlah anjing dimasukkan ke ruangan dengan pagar panjang, namun beberapa di antaranya bebas. Sehingga, petugas menggunakan tongkat panjang untuk menghalaunya, sehingga proses evakuasi lebih mudah.

Jenazah kemudian berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit. Rencananya, akan dilakukan autopsi dengan melibatkan tim dari RS Bhayangkara Kediri, guna mengetahui dengan pasti penyebab kematian korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA

Kulonprogo
| Jum'at, 22 November 2024, 13:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement